Ketua penyelenggara JTF 2012, Dian Budiwati menjelaskan, kegiatan langka ini diberi tajuk "Saya adalah Guru: Membangkitkan Jati Diri Guru Sebagai Pilar Pembangunan Bangsa". Kegiatan ini sengaja digelar untuk menaburkan benih awal dalam upaya meningkatkan profesionalitas, dan semangat membangun karakter di lingkungan guru.
"Digelarnya acara ini untuk memberikan motivasi kepada guru pentingnya mempunyai wawasan dan membangun karakter para guru di Jakarta," kata Dian, Minggu (3/6/2012), di Jakarta.
Ia berkesimpulan, kegiatan ini untuk menjawab tantangan besar guru yang dituntut serba tahu, rendah hati dan memiliki pemikiran jauh ke depan. Karena, itu merupakan modal untuk mengantar anak didik menemukan dunia yang lebih baik dan lebih beradab.
"Dengan itulah sebuah bangsa dibangun, semakin kokoh fondasi dan piliar-pilar dibangun semakin baik masa depan bangsa itu," ujarnya.
Ditemui bersamaan, motivator kondang Andrie Wongso juga memposisikan guru di lini sentral dalam pembangunan bangsa ke depan. "Guru itu sangat penting dalam pembangunan bangsa. Tanpa guru, sulit menemukan orang pintar. Jadi memberikan motivasi kepada guru itu sangat penting. Untuk mengingatkan sekaligus memompa semangat mereka," kata Andie.
Sebagai informasi, JTF 2012 digerakkan oleh Yayasan Mitra Guru Indonesia (YMGI), Forum Silaturahmi Pendidik Betawi (FSPB), bersama Dinas Pendidikan DKI Jakarta.
